oleh

Bupati Banggai: “Dibutuhkan Lahan Hingga 300 Hektare Untuk Program Integrated Farming”

BANGGAI, MPI_Bupati Banggai menyampaikan dibutuhkan lahan seluas 100-300 hektare untuk menjalankan program integrated farming Kementerian Pertanian (Kementan) RI di Kabupaten Banggai.

Hal ini disampaikannya dalam arahannya saat meninjau lokasi program integrated farming, Selasa (25/01/22), di Desa Bumi Beringin, Kecamatan Luwuk Utara.

Baca Juga : AYU TINGTING KENA SOROTAN MUI (ARTIS6.COM)

Baca Juga : VIRAL JENAZAH (MAYAT) DI ANGKUT OJEK (BANGGAI.MEDIAPATRIOT.CO.ID)

“Program integrated farming membutuhkan lahan seluas 100 hingga 300 Hektare, posisinya strategis dan dekat dengan kota, yah seperti tempat ini,” ucapnya.

Lebih lanjut dikatakan segala bentuk aktivitas, baik pertanian, perkebunan, perikanan, pariwisata, hingga pembangunan pabrik pupuk kompos yang dijalankan secara terpadu di lokasi integrated farming akan dibiayai oleh Kementan RI.

Bupati menegaskan pembiayaan tersebut tidaklah gratis. Namun akan dikembalikan dengan bentuk cicilan setelah dua tahun produksi.

“Bantuan yang diberikan untuk integrated farming tidak gratis. Karena setelah dua tahun produksi akan dibebani cicilan untuk mengembalikan bantuan yang diberikan sebelumnya,” tegasnya.

Dituturkan program integrated farming akan membantu merangsang peningkatan ekonomi masyarakat. Karena bantuan yang diberikan berguna dalam menunjang produktivitas, efisiensi dan peningkatan kualitas hasil panen.

“Kita berharap semoga Desa Bumi beringin ditetapkan Kementan RI sebagai lokasi untuk program integrated farming. Akhir Januari atau pertengahan Februari akan ada tim dari Kementan RI yang akan meninjau dan melakukan penilaian terhadap lokasi-lokasi yang dicanangkan,” tandasnya.(dewi)

 

Hubungi Bagian Redaksi / Iklan di Whatsapp Center 08999208174

Baca Juga : SEEKOR HARIMAU SERANG DOKTER HEWAN DI TAPSEL (MEDIAPATRIOT.CO.ID)

Baca Juga : KODIM 0504 /JAKARTA SELATAN BERSAMA HIPMI GELAR BAKTI SOSIAL DAN VAKSINASI (BERITAMPI.COM)

Sejarah Berdirinya Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id

Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id didirikan oleh Hamdanil Asykar pada tanggal 27 Maret 2012 di Kota Bekasi Jl. Ir. H. Juanda No.220G Bulak Kapal Bekasi Timur dan Berbadan Hukum PT. GABUSELA (PT. GALIBUMI SEKAR LANGIT).

Namun dengan adanya peraturan baru dari Dewan PERS harus berbadan Hukum PT dibidang khusus Media maka dibuatlah PT baru dengan nama PT. MEDIA PATRIOT INTERNASIONAL dengan alamat yang sama.

Hamdanil Asykar selaku pendiri sekaligus Pemimpin Redaksi Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id sudah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di PWI Bandung Jawa Barat dengan Tingkat Muda dan segera mengikuti jenjang berikutnya yaitu Madya dan Utama sebagai syarat mutlak Pemimpin Redaksi Media Online harus sudah mengikuti UKW sampai tingkat utama.

Nilai DA 57 dan PA 36 media online nasional www.mediapatriot.co.id otomatis mempunyai harga iklan / backlink yang tinggi yaitu Rp.5.000.000,- (NEGO) / Tayang.

Di ulang tahunnya yang ke 10 mulai tahun 2022 media online nasional www.mediapatriot.co.id memberikan apresiasi kepada para pengusaha UMKM mendapatkan diskon iklan / backlink mulai dari 10% sampai 90% sehingga bisa memberikan Brand kepada semua UMKM bisa dikenal keseluruh Indonesia bahkan ke mancanegara. (REDAKSI)



UCAPAN DARI BERBAGAI INSTANSI PEMERINTAH / SWASTA :


Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *