Satker Lingkup KPPN Luwuk Serahkan DIPA Petikan Anggaran 2022

BANGGAI, MPI_Kantor Pelayanan Pembedaharaan Negara (KPPN) Tipe A2 luwuk menggelar giat penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Petikan Anggaran 2022 Satuan Kerja (Satker) Lingkup KPPN Luwuk yang mencakup wilayah Kabupaten Banggai, Banggai Kepulauan (Bangkep) dan Banggai Laut (Balut), jumat (17/12/21).

Penyerahan DIPA Petikan Anggaran 2022 Satuan Kerja Lingkup KPPN Luwuk ini digelar di ruang rapat umum kantor Bupati Banggai, kawasan perkantoran Bukit Halimun, Kelurahan Tombang Permai, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai.

Selain penyerahan DIPA, juga dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman antara Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dengan Kepala Daerah Kabupaten Banggai tentang forum koordinasi pengelolaan keuangan pemerintah pusat dan daerah.

Dalam sambutannya Kakanwil Dirjen Pembendaharaan Sulteng Irfan Ampri menyampaikan tema kebijakan fiskal
yang diusung untuk APBN 2022 adalah Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural.

Dimana penyusunan APBN dan tema kebijakan fiskal 2022 telah memperhitungkan pemulihan ekonomi global maupun domestik yang hingga saat ini masih tidak merata dan tidak pasti dikarenakan perkembangan pandemi Covid-19 yang terus bermutasi dan masih mengancam dunia termasuk Indonesia.

Lebih lanjut dikatakan meskipun menghadapi dinamika ketidakpastian, perekonomian Indonesia di 2022 diproyeksikan akan melanjutkan pemulihan yang makin kuat.

“Diperkirakan pada 2022 ekonomi Indonesia tumbuh positif pada kisaran 4-5 persen. Program pengendalian pandemi Covid-19 menjadi prioritas utama atau kunci pemulihan ekonomi,” lanjutnya.

Dinamika pelaksanaan APBN 2021 dan risiko ketidakpastian pada 2022, lanjutnya, telah diantisipasi melalui fleksibilitas APBN 2022 pada penanganan kesehatan dan perlindungan sosial.

“Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2022 dijabarkan dalam 7 Prioritas Nasional. Salah satu penguatan infrastruktur untuk
mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar penguatan ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang berkualitas dan berkeadilan diarahkan untuk mendukung pemulihan aktivitas produksi dengan prioritas pada sektor pertanian, industri pengolahan, pariwisata serta UMKM,” ucapnya.

Diuraikan belanja pemerintah pusat yang disalurkan oleh Kanwil Ditjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Provinsi Sulteng untuk TA 2022 sebesar Rp23,02 triliun.

Terdiri dari Belanja Kementerian Negara/Lembaga (KIL) sebesar Rp7,58 triliun dan dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) sebesar Rp15,44 triliun.

“Belanja K/L 2022 terbagi ke dalam 443 satker dimana 400 satker K/L ada di daerah, 29 satker dana dekonsentrasi, dan 14 satker tugas pembantuan sebagai pelimpahan kewenangan dan penugasan kepada instansi pemda,” urainya.

Ditambahkan untuk belanja K/L yang
disalurkan KPPN Luwuk pada 2022 sebesar Rp436,4 Miliar yang dibagi kepada 62 satker yang berada di 3 kabupaten, yaitu Banggai, Bangkep dan Balut. Belanja ini ditujukan untuk mendukung berbagai agenda reformasi, prioritas pembangunan, dan antisipasi serta mitigasi risiko fiskal yang terjadi di daerah.

Sementara itu, TKDD 2022 yang disalurkan mencapai Rp2,94 Triliun yang difokuskan pada peningkatan kualitas infrastruktur publik, pemulihan ekonomi, pembangunan SDM serta kualitas pelayanan publik.

“Khusus untuk Dana Desa pada 2022 diprioritaskan untuk perlindungan sosial, penanganan Covid-19 serta mendukung sektor prioritas. Khusus untuk DAK Fisik dan Dana Desa, alokasi mencapai Rp534,5 milyar. Penyaluran belanja TKDD di 2022 akan dilakukan dengan berbasis kinerja dan memperhatikan pelaksanaan penyerapan anggaran dan sinergi penganggaran pusat dan daerah,” tambahnya.

Ia berharap peran APBN dapat optimal terlaksana baik melalui belanja KAL maupun TKDD untuk mencapai tujuan kesejahteraan seluruh masyarakat di Kabupaten Banggai, Bangkep dan Balut.

“Intervensi APBN diharapkan dapat membangkitan perekonomian, memperkuat ketahanan pangan dan memulihkan kesejahteraan dari dampak pandemi Covid-19 maupun bencana alam yang kita alami bersama,” tandasnya.

Penyerahan DIPA Petikan Anggaran 2022 dihadiri Bupati Bangkep Rais D. Adam, Wakil Bupati Banggai Drs. H. Furqanuddin Masulili, M.M., Wakil Bupati Balut Ablit Hi. Ilyas, Kapolres Banggai AKBP Yoga Priyahutama, S.H., S.I.K., M.H., Kajari Luwuk Banggai Masnur, S.H., M.H., M.Hum., Sekda Banggai Ir. Abdullah Ali, M.Si., Kepala KPPN Luwuk Abu Said Maha, para Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), Kabag Prokopim Ferry R. Ledder dan undangan lainnya.(dewi)

Hubungi Bagian Redaksi / Iklan di Whatsapp Center 08999208174

Baca Juga : SEEKOR HARIMAU SERANG DOKTER HEWAN DI TAPSEL (MEDIAPATRIOT.CO.ID)

Baca Juga : KODIM 0504 /JAKARTA SELATAN BERSAMA HIPMI GELAR BAKTI SOSIAL DAN VAKSINASI (BERITAMPI.COM)

Sejarah Berdirinya Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id

Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id didirikan oleh Hamdanil Asykar pada tanggal 27 Maret 2012 di Kota Bekasi Jl. Ir. H. Juanda No.220G Bulak Kapal Bekasi Timur dan Berbadan Hukum PT. GABUSELA (PT. GALIBUMI SEKAR LANGIT).

Namun dengan adanya peraturan baru dari Dewan PERS harus berbadan Hukum PT dibidang khusus Media maka dibuatlah PT baru dengan nama PT. MEDIA PATRIOT INTERNASIONAL dengan alamat yang sama.

Hamdanil Asykar selaku pendiri sekaligus Pemimpin Redaksi Media Online Nasional www.mediapatriot.co.id sudah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di PWI Bandung Jawa Barat dengan Tingkat Muda dan segera mengikuti jenjang berikutnya yaitu Madya dan Utama sebagai syarat mutlak Pemimpin Redaksi Media Online harus sudah mengikuti UKW sampai tingkat utama.

Nilai DA 57 dan PA 36 media online nasional www.mediapatriot.co.id otomatis mempunyai harga iklan / backlink yang tinggi yaitu Rp.5.000.000,- (NEGO) / Tayang.

Di ulang tahunnya yang ke 10 mulai tahun 2022 media online nasional www.mediapatriot.co.id memberikan apresiasi kepada para pengusaha UMKM mendapatkan diskon iklan / backlink mulai dari 10% sampai 90% sehingga bisa memberikan Brand kepada semua UMKM bisa dikenal keseluruh Indonesia bahkan ke mancanegara. (REDAKSI)

UCAPAN DARI BERBAGAI INSTANSI PEMERINTAH / SWASTA :