oleh

Rakor Evaluasi PPKM Banggai Hasilkan 9 Kesimpulan, Berikut Isi Kesimpulan

BANGGAI, MPI_Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai menggelar rapat koordinasi (rakor) dan evaluasi PPKM Level 1 dan percepatan vaksinasi serta Rencana

Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT), Rabu (05/01/22), yang dipimpin langsung Bupati Banggai Ir. H. Amirudin Tamoreka.

Rakor yang dilangsungkan di ruang rapat khusus kantor Bupati Banggai, kawasan perkantoran Bukit Halimun, Kelurahan Tombang Permai, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai, menghasilkan 9 kesimpulan.

Berikut isi kesimpulan Rakor evaluasi PPKM Banggai:

(1) PPKM level I sudah ada kelonggaran tetapi tetap pembatasan dan pengaturan jam operasional serta pembatasan kerumunan massa.

(2) Harus tetap waspada dengan varian baru dengan penerapan prokes yang ketat.

(3) Target vaksinasi dari 263.450 jiwa dosis I mencapai 81,7 persen atau 215.307 jiwa. Dosis II 30,2 persen dan lansia 54,73 persen.

Dilakukan upaya percepatan penyelesaian vaksinasi dosis I menuju 100 persen, serta lebih ekstra keras dan fokus terhadap percepatan dosis II terutama lansia. Untuk vaksinasi kepada lansia Kadis PMD diintruksikan untuk mengkoordinir.

(4) Sosialisasi dan percepatan vaksinasi 6-12 tahun diperlukan peran ekstra orang tua dan komite.

Untuk SD dan SMP dikoordinir oleh Disdik Banggai. Sementara untuk SMA dikoordinir oleh KUPT wilayah V provinsi Sulteng di Luwuk

(5) Pada Februari minggu ketiga akan ada vaksin booster, boleh dilaksanakan tapi vaksinasi dosis II harus 60 persen.

(6) Presentase kecamatan yang vaksinasi masih rendah sesegera mungkin dipercepat.

(7) Memastikan ketersediaan stok atau kuota vaksin harus selalu tersedia.

(8) Pembelajaran tatap muka 100 persen dengan pembatasan dan prokes disesuaikan dengan pencapaian vaksinasi sesuai ketentuan juknis SE 4 menteri terkait, SE Gubernur dan SE Bupati Banggai.

Dan (9) Diharapkan seluruh elemen masyarakat termasuk pemangku kepentingan, tomas dan toga untuk bersama-sama mematuhi prokes dan percepatan vaksinasi.(dewi)