BANGGAI, MPI_Unit III Tipidkor Reskrim Polres Banggai melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah perangkat Desa Matabas, Kecamatan Bunta, Kabupaten Banggai, Rabu (25/05/22).
Yakni Kepala Desa Matabas Alpian Bode, S.H., Sekdes Matabas Roseni Tapa, Bendahara Desa Matabas Oskar Laohan dan TPK lapangan futsal Romy Bode.
Ditemui awak media ini Kasat Reskrim Polres Banggai IPTU Adi Herlambang, S.T.K., S.I.K. melalui Kanit III Tipidkor IPDA Toman Febriandi, S.Tr.K. membenarkan adanya pemeriksaan dalam rangka proses penyelidikan yang dilakukan pihaknya terhadap sejumlah perangkat Desa Matabas.
“Iya, hari ini ada pemeriksaan terhadap perangkat desa, yakni Kepala Desa, Sekretaris, Bendahara dan TPK Desa Matabas, Kecamatan Bunta, terkait laporan dugaan penyalahgunaan anggaran dana desa (ADD) atas pekerjaan lapangan futsal dan honor yang tak dibayarkan,” ungkapnya saat ditemui awak media ini di Mapolres Banggai, Rabu (25/05/22).
IPDA Toman menuturkan pihaknya melakukan penyidikan yang dilakukan pihaknya terkait laporan polisi yang dilaporkan Naser Laohan ke Polda Sulteng beberapa waktu lalu.
“Jadi Polda Sulteng melimpahkan berkas dugaan kasus penyalahgunaan ADD pada pekerjaan talut, lapangan futsal, honorer dan BLT yang tak dibayarkan ke Polres Banggai. Ini yg sedang kami lidik saat ini,” tuturnya.
Dikatakan saat ini pihaknya juga masih menunggu hasil pemeriksaan Inspektorat Banggai terkait pekerjaan pos dan lampu penerangan jalan.
“Kami juga masih menunggu hasil pemeriksaan dari Inspektorat Banggai terkait pekerjaan pos dengan anggaran Rp35 juta dan 10 tiang lampu penerangan jalan,” ucapnya.
IPDA toman menambahkan beberapa waktu lalu pihaknya juga telah turun langsung ke Desa Matabas guna memeriksa pekerjaan talud.
“Beberapa waktu lalu kami juga telah melakukan pemeriksaan terhadap TPK pekerjaan talut saudara Pandiyarto di kantor Desa Matabas. Kami juga melakukan pemeriksaan pekerjaan fisik langsung dilapangan,” tandasnya.(dewi)
